Melihat polisi
Aku ingin jadi polisi
Gagah tegap berseragam
Melawan kejahatan tak pernah gentar
Dielu-elukan para bapak dan ibu
Diidam-idamkan menjadi mantu
Lalu aku ingat siapa aku
Cuma anak lelaki pengecut tak berprestasi
Katanya aku perlu ratusan juta rupiah buat jadi polisi
Aku ingin jadi eksekutif
Rapi berdasi formal
Profesional bekerja mengatur perusahaan
Dielu-elukan para wanita bergincu
Diidam-idamkan menjadi suami pun sekedar tamu
Lalu aku ingat siapa aku
Cuma anak lelaki malas tak bergengsi
Katanya aku perlu meniru cara borjuis buat jadi eksekutif
Melihat orang-orang meraih cita-cita
Aku ingin bercita-cita
Aku ingin jadi pilot
Pegang kemudi pesawat terbang berisi ratusan kepala di
angkasa
Aku ingin jadi selebriti
Menghiburmu tiap malam lewat sinetron di layar-layar TV
Aku ingin jadi menteri
Membantu presiden mengatasi melemahnya rupiah dan inflasi
Aku ingin jadi bupati
Membangun jalan-jalan desa berlubang dan sekolah-sekolah
rusak
Aku ingin jadi PNS
Memiliki jaminan nafkah hingga pensiun untuk anak istri
nanti
Aku ingin jadi dokter
Mengobati orang-orang sakit di klinik, puskesmas, dan rumah
sakit
Aku ingin jadi ustadz
Menerangi hati orang-orang yang khilaf karena dosa dan
maksiat
Aku ingin jadi insinyur
Mengubah sawah-sawah dan kebun-kebun bapakmu menjadi gedung
Tapi aku ingat siapa aku
Cuma anak lelaki tukang mimpi
Kalian mau jadi apa?
---------------
Tangerang, 03 September 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kalau mau komen silahkan komen. Siapa aja boleh komen, apa aja asal tidak menghina SARA. Woles men...